Paten Steve Jobs Dinyatakan Invalid

Sumber: mobot.net
Kabar cukup mengejutkan hadir beberapa hari yang lalu. Salah satu paten penting yang digunakan Apple Inc. dalam melakukan sengketa paten dengan Samsung dan beberapa vendor Android lainnya, seperti HTC dan Motorola, yaitu paten multitouch dinyatakan Invalid (untuk sementara) oleh  United States Patent and Trademark Office (USPTO). 

Kejadian dinyatakan invalidnya paten Apple Inc. merupakan yang kedua kalinya dalam waktu kurang dari dua bulan sebagaimana ditulis oleh Florian Mueller, seorang ahli dan aktivis hak intelektual di blognya. Sebelumnya pada bulan Oktober yang lalu, USPTO juga telah menyatakan paten Apple. Inc rubber-banding patent, invalid.

Tentu saja hal ini sangat menarik dan akan memengaruhi sengketa paten antara Apple Inc. dengan Samsung dan Motorola, sementara dengan HTC sengketa Apple Inc. sudah berakhir dengan disepakatinya lisensi paten oleh kedua perusahaan.

Jika kita lihat, paten Steve Jobs ini, yang sering disebut paten 949 merupakan andalan Apple Inc. karena merupakan paten yang melingkupi teknologi multitouch yang hampir terdapat di semua  smartphone dan tablet saat ini. 

Di tahun 2009, saat paten ini disetujui oleh USPTO pernah muncul kekhawatiran bahwa Apple Inc. akan melakukan pembatasan bagi perusahaan lain karena paten ini melingkupi teknologi multitouch yang merupakan teknologi massal dan banyak terdapat di smartphone maupun tablet.

Groklaw menuliskan:
This patent potentially has the power to make life difficult for anybody developing hardware or software involving touch screens. It could also bring about an unwelcome repeat of some twenty-year-old history. But any attempt to enforce this patent risks repeating a twenty-year-old conclusion. ... If Apple were to prevail with claims based on this patent, the effects could be severe - at least, in the United States. 
Ternyata apa yang dikhawatirkan Groklaw tersebut menjadi kenyataan. Dalam sengketa paten dengan vendor HTC, Samsung, dan Motorola, paten 949 diikutsertakan Apple Inc. karena memang paten ini milik mereka. Tentu saja paten ini cukup kuat dan terbukti ampuh untuk sengketa paten dengan vendor Android tersebut. Terbukti, Samsung kalah dalam sengketa paten pada bulan Agustus yang lalu diharuskan membayar 1,05 miliar dollar kepada Apple Inc. Samsung juga dinyatakan bersalah melanggar paten multitouch Apple Inc. ini.

Dengan invalidnya paten   multitouch dan rubber-banding ini tentunya akan memengaruhi sengketa paten antara Apple Inc. dengan Samsung. Demikian juga sengketa paten antara Apple Inc. dengan Motorola. Florian Mueller mengemukakan, jika nantinya setelah melewati banding kedua paten di atas tetap dinyatakan Invalid, Apple Inc. akan kehilangan dua ikon paten yang mereka miliki. Namun demikian masih ada ribuan paten lainnya dan ratusan paten multitouch lainnya. Nah mungkin saja nantinya Apple Inc. akan menggunakan paten multitouch versi lain tersebut untuk terus melakukan sengketa paten dengan Samsung dan Motorola.

Note: FossPatents, Groklaw berkontribusi dalam artikel ini.

Comments

Popular posts from this blog

Kisah Tukang Sapu yang Kehilangan Sapunya

Di Jalan Surabaya, Berburu CD Bekas Premium

Perang Twitter Versus Instagram