Menikmati Layanan Premium Big Bird Premium

Big Bird Premium dari Blue Bird


Inovasi atau Mati. 
Saya ingat sekali kalimat yang diungkapkan oleh Gede Prama ini. Bisnis memang harus terus berinovasi jika tidak ingin ditinggalkan konsumen. Tentu ungkapan tersebut berlaku bagi seluruh bisnis, tidak terkecuali di bisnis angkutan darat yang digeluti oleh Blue Bird Grup. Perusahaan yang sudah 40 tahun mengarungi kerasnya bisnis angkutan darat ini memang tidak pernah sepi dari inovasi brilian pengelolanya. Salah satu inovasi yang cukup yang menjanjikan adalah peluncuran armada baru Big Bird Premium.

Apa yang dimaksud dengan layanan Big Bird Premium?
Layanan Big Bird Premium merupakan layanan angkutan menggunakan angkutan berupa bis sedang (atau biasa disebut bis tiga perempat) yang sudah ditingkatkan dari layanan angkutan bis serupa yang sudah ada sebelumnya. Layanan Big Bird Premium ini memberikan layanan kelas premium bagi para pengguna yang ingin pengalaman lebih baik dalam menggunakan layanan Blue Bird.

Hari Minggu kemarin (2 Desember 2012) saya berkesempatan menjajal layanan Big Bird Premium dari Blue Bird ini. Dalam sebuah acara yang digagas oleh tim marketingBlue Bird, saya dan beberapa teman Blogger serta social media enthusiasts dari berbagai kalangan diberangkatkan dari kantor pusat Blue Bird di Mampang menuju sebuah restoran di Serpong, yaitu Kampung Nirwana.

Saya memperhatikan tentunya Blue Bird tidak main-main dengan kata Premium yang diberikan kepada layanan baru mereka tersebut. Di sisi moda transportasi, bis tiga perempat yang biasa memiliki tempat duduk 26 kursi disulap menjadi hanya 12 kursi eksklusif. Jarak antarkursi menjadi sangat luas sehingga pengguna yang memiliki ukuran badan tinggi bisa sangat nyaman duduk. Interior bis juga sangat bagus. Interior  warna cerah disesuaikan dengan warna kursi.

Lantai bis ini ditutupi karpet tebal. Kursi di Big Bird Pemium ini tentu saja berjenis reclining seat yang bisa diubah-ubah kemiringan sandarannya untuk mendapatkan kenyamanan yang lebih baik. Selain itu kursi dilengkapi sandaran kaki dan meja kecil yang bisa On Off di depannya untuk menaruh makanan dan minuman. Juga tersedia bantal kecil dan selimut. Selimut tentu saja berfungsi untuk mengurangi hawa dingin AC Big Bird Premium.

Blue Bird menambahkan fitur-fitur premium lainnya kepada layanan Big Bird Premium ini. Di sisi kiri pintu masuk bis terdapat mini bar. Mini Bar ini merupakan kulkas mini yang menyediakan minuman ringan dan di atasnya disediakan makanan ringan secara gratis.
Di bagian belakang, Blue Bird menambahkan layanan toilet yang sangat terjaga kebersihannya. Untuk anda yang belum biasa menggunakan toilet bis, toilet ini dilengkapi dengan petunjuk manual. Jadi anda bisa membacanya terlebih dahulu sebelum menggunakannya.


Fitur keamanan dan kesehatan juga menjadi perhatian yang tidak kalah pentingnya. Blue Bird menyediakan kotak P3K dan palu pemecah kaca serta alat pemadam api bila terjadi kejadian yang luar biasa seperti kecelakaan. Tentu saja fitur-fitur tersebut sudah distandarisasi.

Di sisi kendaraan, Blue Bird menambahkan armada baru untuk layanan Big Bird Premium ini. Bisnya sendiri sudah standar Euro 3 dan memiliki peredam kejut yang berfungsi mengurangi hentakan ketika jalan berlubang. Kamipun mencoba jalan yang dipenuhi lubang tersebut dan masih sangat nyaman karena goncangannya sudah dikurangi oleh peredam kejut tersebut.

Bagi anda yang suka hiburan, tersedia layanan karaoke dan film. Bis Big Bird Premium menggunakan dua layar LCD agar ketika berkaraoke dan menonton, anda  dapat menikamtinya dengan lebih baik.

Hal yang lebih penting lagi adalah anda dapat berselancar di internet secara gratis dengan memanfaatkan fitur free Wi Fi yang disediakan oleh Big Bird Premium. Fitur Wi Fi ini merupakan fitur yang sudah keharusan di layanan premium saat ini karena makin banyaknya pengguna yang ingin terus terhubung dengan internet meskipun sedang dalam perjalanan. Soal kecepatan internet tidak perlu anda risaukan karena penumpang hanya 12 orang.

Fitur Free WiFi ditunjang oleh sebuah fitur yang tidak kalah pentingnya, yaitu ketersediaan listrik. Layanan Big Bird Premium memiliki colokan listrik di setiap kursinya. Anda tidak perlu membawa power bank, tidak perlu khawatir kehabisan baterai karena baterai gadget bisa anda isi sepuasnya di dalam perjalanan anda dengan Big Bird Premium. Gadget anda, seperti kamera, handy cam, smartphone, tablet atau laptop dapat anda isi ulang sepanjang perjalanan untuk kemudian digunakan lagi ketika baterainya sudah terisi penuh.

Sepanjang perjalanan dengan menggunakan Big Bird Premium ini, secara keseluruhan sangat menyenangkan dan tidak membuat capek atau pegal. Layanan ini memang premium, namun Blue Bird memberikan harga yang sangat bersaing. Dari marketing communication Blue Bird saya memperoleh informasi layanan Big Bird Premium ini sudah bisa anda nikmati dengan biaya 4 Juta rupiah untuk di dalam kota per hari. Jika Anda bermaksud besanan atau menghadiri acara kawinan keluar kota seperti ke Semarang, Anda cukup membayar 3,5 juta per hari minimal dua hari pemakaian. Harga yang anda bayarkan tersebut sudah termasuk semua layanan premium yang diberikan Big Bird Premium.

Saya rasa tidak ada salahnya anda juga menggunakan layanan Big Bird Premium ini, misalnya untuk menghadiri acara wisuda, kawinan atau sekadar jalan-jalan bersama keluarga. Keuntungannya tentu saja anda tidak perlu capek untuk menyetir sendiri, tinggal duduk nyaman dan anda sampai di tujuan. Dengan berbagai fitur premium yang ditawarkan, anda tetap bisa bekerja, terhubung dengan internet atau lebih menikmati perjalanan. Tidak perlu khawatir dengan standar mutu layanan Big Bird Premium karena membawa standar layanan terbaik dari Blue Bird Grup.

Fitur Big Bird Premium dapat anda lihat di foto berikut ini.
Toilet
LCD
Makanan ringan gratis

Comments

  1. wih bener2 premium, kalo nyewa bis ini, sebaiknya dilama2in perjalannya, biar ga rugi, hehehe

    ReplyDelete
  2. wah, kayaknya mending macet total sih kalo naek bis ginian mah :))

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Kisah Tukang Sapu yang Kehilangan Sapunya

Di Jalan Surabaya, Berburu CD Bekas Premium

Perang Twitter Versus Instagram