Limited Media Discussion Bersama Acer Indonesia
Mr. Jason Lim yang segera akan mengakhiri masa baktinya sebagai Pesident Director Acer Indonesia |
Kemarin (Kamis, 11/09-2014) saya berkesempatan mengikuti diskusi terbatas dengan petinggi Acer Indonesia di sebuah hotel yang cukup kuno yang jika dilihat dari usianya yang 96 tahun, yaitu Hermitage, Menteng, Jakarta. Tentunya ini sebuah kesempatan langka, berdiskusi secara terbatas dengan sebuah brand yang memiliki nama di Indonesia khususnya di bidang teknologi. Untuk diketahui, Acer Indonesia sudah ada di Indonesia sejak tahun 1998. Itu artinya mereka sudah sangat lama di Indonesia dan masih berkomitmen untuk tetap berinvestasi di Indonesia terkait dengan bidang teknologi komputer dan mobile device.
Dalam diskusi tersebut cukup banyak petinggi Acer Indonesia yang hadir termasuk President Director Acer Indonesia, Mr. Jason Lim yang sudah 17 tahun lebih memimpin Acer Indonesia. Kesempatan tersebut juga merupakan perkenalan unofficial calon pengganti Mr. Jason Lim sebagai president director Acer Indonesia yang secara resmi akan diumumkan pada tanggal 1 Oktober nanti.
Cukup banyak hal yang dibicarakan atau didiskusikan dalam acara yang diselingi dengan makan siang tersebut. Mulai dari kesan dan pengalaman Mr. Jason Lim memimpin Acer Indonesia selama 17 tahun dan portofolio produk Acer yang terus bersiap diri menuju PCPlus Era.
Dalam era PCPlus tersebut Acer tetap menyiapkan core produk mereka di bidang komputer dengan memperbanyak dan menyediakan produk di bidang mobile. Ini artinya fokus mereka tidak lagi hanya di bidang komputer (PC, Laptop), tetapi juga telah bersiap untuk terjun di pasar perangkat mobile terutama smartphone dan tablet yang kini tengah booming, terutama di Indonesia.
Tentunya sebuah pergeseran cara pandang bila kita lihat selama ini Acer sangat fokus di bidang komputer, namun kemudian bergerak menuju perangkat mobile. Akan tetapi bila kita lihat dari dua tahun yang lalu, sebenarnya Acer sudah jauh dari siap untuk menjalani Era PC Plus tersebut. Produk perangkat mobile mereka sudah cukup banyak dan beragam sehingga mungkin hanya perlu menambah diversifikasi produk, memperbanyak pemasaran dan mungkin menjangkau kelas yang lebih atas, yaitu kelas smartphone premium yang sejauh ini tidak mereka jangkau.
Berbicara tentang tidak dijangkaunya kelas premium di pasar smartphone di Indonesia oleh Acer, Mr. Jason Lim mengatakan kepada saya bahwa Acer selalu melihat apa yang dibutuhkan pasar Indonesia. Sejauh ini pasar Indonesia lebih merespon harga smartphone menengah ke bawah dan merupakan hal yang masuk akal jika Acer fokus di segmen tersebut. Namun bagi saya sendiri, Acer perlu meningkatkan permainan mereka di pasar smartphone. Satu atau dua smartphone flagship sangat diperlukan untuk membawa brand Acer makin dikenal dan diakui di pasar tersebut dan bersaing dengan produk premium lainnya dari Sony, Samsung, HTC, dan LG.
Dalam acara diskusi tersebut saya berkesempatan hands on smartphone Acer yang belum dirilis ke publik. Dua buah smartphone terbaru dari Acer Indonesia kemunginan besar akan dirilis pada kuartal keempat tahun ini. Dilihat dari desain, terdapat satu smartphone yang patut ditunggu oleh pengguna smartphone Indonesia. Desainnya futuristik dan sangat tipis. Saya rasa smartphone ini nantinya akan menjadi semacam titik tolak baru Acer dalam hal desain smarphone yang lebih stylist dan elegan.
Cukup banyak hal yang didiskusikan termasuk kesiapan Acer Indonesia mengadopsi seri Android terbaru nanti, yaitu Android L. Saya rasa, sebagaimana saya sampaikan ke Acer, mereka perlu meningkatkan permainan mereka di pasar smartphone dan tablet. Seri flagship perlu dirilis dan jaminan update terbaru untuk smartphone Android harus ada agar pengguna yang selama ini ragu membeli, jadi tertarik untuk membeli dan menggunakan smartphone Acer.
Apalagi sebenarnya Acer punya kelebihan yang tidak dimiliki oleh pesaing, yaitu program garansi 3 tahun dan service center yang tersebar hampir seluruh Indonesia. Tentunya potensi tersebut perlu dimanfaatkan dengan baik.
Tidak lupa ada perkenalan lebih jauh dengan smartphone Acer yang dirilis beberapa waktu yang lalu, yaitu Liquid E700. Smartphone berlayar HD 5 inchi ini dibekali dengan tiga slot SIM Card dan kapasitas baterai besar, yaitu 3.500 mAH yang bisa tahan untuk digunakan seharian. Smartphone ini termasuk smartphone yang sangat terjangkau dari segi harganya dan spesifkasi yang ditawarkan cukup tinggi. Bila anda menginginkan value for money, Liquid E700 ini bisa dijadikan pilihan.
Unboxing dari Liquid E700 ini dapat Anda tonton dalam video berikut ini.
Tidak lupa ada perkenalan lebih jauh dengan smartphone Acer yang dirilis beberapa waktu yang lalu, yaitu Liquid E700. Smartphone berlayar HD 5 inchi ini dibekali dengan tiga slot SIM Card dan kapasitas baterai besar, yaitu 3.500 mAH yang bisa tahan untuk digunakan seharian. Smartphone ini termasuk smartphone yang sangat terjangkau dari segi harganya dan spesifkasi yang ditawarkan cukup tinggi. Bila anda menginginkan value for money, Liquid E700 ini bisa dijadikan pilihan.
Unboxing dari Liquid E700 ini dapat Anda tonton dalam video berikut ini.
Comments
Post a Comment