ASUS Rilis Zenfone 5, 5Z dan Zenfone Live L1 untuk Pasar Indonesia


Pasar smartphone Indonesia jauh dari sepi perilisan produk. Hampir setiap saat ada rilis produk smartphone terbaru. ASUS misalnya yang beberapa waktu lalu sukses merilis Zenfone Max Pro M1. Tidak lama kemudian, tepatnya tanggal 17/5-2018 kembali merilis smartphone terbaru mereka. Tidak tanggung-tangung, ASUS merilis 3 smartphone sekaligus, yaitu Zenfone 5, Zenfone 5z dan Zenfone Live L1 dalam acara yang bertajuk #BackTo5 & #BackToLive yang diselenggarakan di Hotel Four Season, Gatot Subroto Jakarta.

Benjamin Yeh, Regional Director ASUS South East Asia mengatakan bahwa ASUS percaya bahwa inovasi terbaik wajib mereka hadirkan untuk semua segmen pengguna. Oleh karena itulah mereka mengumumkan 3 pilihan smartphone terbaik untuk pengguna.

ZenFone 5 dan 5Z menawarkan pengalaman AI yang lebih kongkret dan kualitas kamera yang lebih baik. Sementara itu ZenFone Live  L1 menawarkan berbagai fitur yang pengguna cintai, yaitu layar besar, baterai tahan lama, dan sistem penguncian hands free di dalam sebuah smartphone yang ringkas.

ZenFone 5 dengan Kamera Artificial Intelligence

ASUS ZenFone 5 menggunakan material berbahan kaca spesial yang dibuat dengan nano molding technology (NMT), melapisi body berbahan allumunium alloy aeorspace grade di bawahnya. 

ZenFone 5 memiliki layar dengan resolusi Full HD+ yakni 2.246 x 1.080 piksel. Secara keseluruhan luas penampang layarnya adalah 6,2 inci yang dikemas dalam tubuh 5,5 inci. Dibandingkan dengan smartphone full view lainya ZenFone 5 ZE620KL mempunya aspek rasio 19:9 dengan screen to body ratio 90 persen. Artinya smartphone ini hampir tidak memiliki bezel sama sekali dan terlihat sangat indah dengan notch diatasnya.

ASUS menghadirkan teknologi Artificial Intelligence pada kamera ZenFone 5. Teknologi AI Camera pada ZenFone 5 akan meningkatkan kualitas fotografi menjadi lebih baik lagi. AI akan memanfaatkan kemampuan hardware dan software yang ada untuk melakukan improvisasi yang lebih maksimal dalam aspek fotografi. 

Kameranya juga memiliki teknologi AI lain seperti Photo Learning dan Real Time Beautification. Fitur yang pertama, AI Photo Learning, akan mempelajari karakteristik dan keunikan hasil fotografi untuk kemudian menyesuaikan tone warna foto sesuai dengan karakteristik Anda ke depannya.

Kualitas hasil foto kamera ZenFone 5 juga kini diakui oleh DxOMark, lembaga pemeringkat kualitas kamera, lensa dan hasil foto terkemuka di dunia. ZenFone 5 meraih angka 90 DxO Mark Mobile dan 93 DxO Mark Photo. Hasil ini sangat baik dibandingkan smartphone-smartphone yang beredar di pasaran pada umumnya.

Selain pada kameranya, ZenFone 5 juga memiki AI pada perfomance yang dinamakan dengan AI Boost. Fitur tersebut berfungsi untuk mengoptimasi performa CPU menjadi lebih baik. Melalui sebuah test  yang dilakukan secara internal, score benchmark Antutu ASUS ZenFone 5 tanpa menggunakan AI Boost adalah 126.813. Sementara ketika AI Boost dinyalakan performa meningkat drastis menjadi 142.945. 


ASUS ZenFone 5 juga telah dilengkapi dengan dengan teknologi quick charge dan AI Charging untuk membuat masa pakai baterainya (lifespan) bertahan lebih panjang. Dengan baterai sebesar 3.300 mAh, perangkat ini telah di-support adapter 18W untuk memaksimalkan proses pengisian baterainya.

Di Indonesia, ZenFone 5  akan dipasarkan di harga Rp3,999 juta di masa flash sale di JD.ID dan Lazada pada tanggal 30 Mei dan 6 Juni 2018. Setelah itu ia akan tersedia di harga normal Rp4,299 juta

Zenfone 5z

ZenFone 5Z merupakan smartphone dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 845 pertama di Indonesia. Hadirnya prosesor flagship di ZenFone 5Z akan membuat pengguna bisa menikmati smartphone kelas tertinggi, dengan harga yang relatif terjangkau di kelasnya.

Perfoma ZenFone 5Z yang diukur dengan skor AnTuTu mencapai 267.587 dalam kondisi standar dan mencapai 271.360 saat menggunakan AI Boost. ASUS ZenFone 5Z akan tersedia pada bulan Juli mendatang dengan harga Rp6,499 juta (versi 6GB/128GB), dan Rp 7,499 (versi 8GB/256GB).

Zenfone Life L1

Dengan merilis ZenFone Live L1, ASUS fokus pada pengguna generasi muda yang banyak melakukan aktivitas terkait hiburan multimedia. Zenfone Live L1 memiliki layar lebar, yakni dimensi 5,5 inci namun dalam body smartphone ukuran 5 inci, menggunakan layar FullView 18:9 resolusi HD+ 1440x720 serta diperkuat baterai berkapasitas 3.000mAh. Baterai berkapasitas besar tersebut sanggup memasok daya untuk memutar hingga 9 film, browsing web hingga 18 jam, atau memutar musik hingga 4 hari non stop sebelum kehabisan energi.

Zenfone Live L1 sudah menggunakan sistem operasi Android 8.0 Oreo yang dilengkapi dengan antarmuka ZenUI 5 terbaru. Dengan Full View display dan stamina yang cukup  pengalaman menikmati film di layar yang terasa lebih luas dan warna lebih cerah.ZenFone Live L1 sangat cocok untuk pengguna generasi muda yang sangat dinamis.

Tak hanya kamera depan yang telah ditingkatkan. ASUS ZenFone Live juga punya kamera belakang 13MP dengan aperture f/2.0 serta five-prism lens. Agar dapat mengambil foto lebih tajam, ia mendukung fitur Phase Detection Auto Focus dengan kecepatan hanya 0,3 detik. Sama seperti jajaran smartphone ASUS ZenFone lainnya, ZenFone Live juga menggunakan teknologi low-light yang tersedia pada ASUS PixelMaster Camera. Teknologi low-light tersebut mampu meningkatkan sensitivitas cahaya, mereduksi noise dan meningkatkan kontras warna hingga 400 persen.

Di Indonesia, ZenFone Live L1  akan hadir secara pre-order di JD.ID pada 21 Mei dan flash sale setiap hari Kamis, dimulai pada 31 Mei 2018 serta 7, 14, 21, 28 Juni pukul 11 siang. Untuk harganya, pengguna yang melakukan pre-order ataupun mengikuti flash sale, bisa mendapatkan ZenFone Live L1 di harga Rp1,299 juta (versi 2GB/16GB)

Setelah masa flash sale, ia akan tersedia secara ekslusif pula di JD.ID untuk seluruh pengguna, di manapun ia berada di harga Rp1.399 juta. Untuk ZenFone Live L1 versi 3GB/32GB akan tersedia secara bebas di harga Rp1,699 juta.

Comments

Popular posts from this blog

Di Jalan Surabaya, Berburu CD Bekas Premium

Enny Arrow, Pengarang Stensilan Cabul Masa Lalu

Kisah Tukang Sapu yang Kehilangan Sapunya