Indosat Resmikan Internet Kecepatan Tinggi 42 Mbps

-
Setelah hampir dua tahun dari peresmian 3G 900 di Bukittinggi, Indosat maju selangkah lagi. Hari ini bertempat di kantor pusat Indosat, Jakarta, Indosat merilis internet super cepat Super Internet yang menjanjikan kecepatan download hingga 42 Mbps.

Dalam press release yang saya terima, Indosat mengatakan bahwa pelanggan Indosat kini bisa menikmati pengalaman terbaik dalam layanan Indosat dengan kecepatan download hingga 42 Mbps yang luas dan stabil berkat modernisasi jaringan yang telah diselesaikan. Jaringan baru tersebut akan tersedia di kota-kota Jabodetabek, Bandung, Sukabumi, Semarang, Jogjakarta, Surabaya, dan Bali  dan kota-kota lainnya di Indonesia. Internet cepat hingga 42 Mbps tersebut dimungkinkan berkat pengimplementasian jaringan DC-HSPA+.

CEO Indosat, Alexander Rusli mengatakan implementasi modernisasi jaringan yang dilakukan Indosat merupakan bagian dari fokus utama Indosat untuk selalu menjadi pemimpin layanan data melalui peningkatan kualitas, kapasitas, dan cakupan jaringan yang lebih luas sebagai wujud komitmen Indosat untuk terus memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan setia Indosat.

Dengan internet super cepat hingga 42 Mbps ini, pelanggan Indosat di berbagai wilayah yang jaringannya telah dimodernisasi dapat menikmati berbagai pengalaman menggunakan data seperti streaming acara televisi secara live dengan lebih lancar, mendownload berbagai file lebih cepat, mengupload foto dan video dengan lebih cepat dan lancar serta menikmati berbagai video di YouTube tanpa buffering.

Namun tentu perlu diperhatikan, device yang bisa memanfaatkan kecepatan hingga 42 Mbps ini. Untuk dapat menikmati kecepatan hingga 42 Mbps seperti dijanjikan Indosat pelanggan harus menggunakan device yang mendukung jaringan DC-HSPA+ yang saat ini sudah sangat banyak beredar di pasar.

Untuk mendukung jaringan baru super internet ini, Indosat merilis kartu perdana khusus untuk pengguna internet. Kartu perdana ini memiliki masa aktif selama 3 bulan dengan kuota internet sebesar 3GB tanpa batasan waktu plus gratis Super WiFi dan gratis BBM. Kartu perdana tersebut dapat dibeli dengan harga promosi Rp36.000,00.

Untuk para pelanggan yang sudah memiliki kartu Mentari, Matrix, atau IM3 bisa berlangganan paket super internet sebesar 8GB untuk internetan siang dan malam dengan harga hanya Rp29.900,00 untuk 30 hari. Untuk berlangganan pun sangat mudah, yaitu cukup ketika *123# lalu pilih Super Internet atau melalui aplikasi Instant dengan cara mengakses  http://instant.indosat.com.

Tentu saja internet super cepat yang dijanjikan Indosat ini cukup membahagiakan. Dengan kecepatan hingga 42 Mbps berbagai kegiatan di internet yang terkendala karena kecepatan download dan upload terbatas kini bisa dilakukan dengan lancar.

Salah satu yang sering saya lakukan adalah menonton video HD di YouTube dan download berbagai file yang terkait dengan pekerjaan. Selain itu, tak jarang  mengupload video ke YouTube. Download aplikasi dari Google Play juga merupakan kegiatan yang sering dilakukan, terutama aplikasi game. Aplikasi game memiliki ukuran file yang cukup besar, contohlah game Fifa 14 yang hampir 1,2 GB demikian juga game balap mobil seperti Ashpalt 8. Dengan ukuran yang besar itu, dibutuhkan internet cepat dan stabil agar bisa terdownload dengan baik. Untungnya dengan Super Internet dari Indosat hal tersebut dapat dilakukan.

Selamat kepada Indosat atas dirilisnya super internet Indosat hari ini. Harapan saya tentunya, wilayah cakupannya juga harus semakin diperluas. Jamak diketahui, bahwa konsentrasi peningkatan kecepatan internet masih terfokus di Pulau Jawa. Padahal potensi pelanggan di luar Pulau Jawa juga tidak kalah besar. Saya mengharapkan Indosat untuk segara memperluas jangkauan super internet hingga 42 Mbps ini ke wilayah lain seperti Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, Maluku, bahkan Papua agar kesenjangan digital dapat dikurangi. Dengan demikian internet yang murah dan cepat plus stabil bisa dinikmati banyak orang.

Selain itu, perlu juga dilihat dampak positif kecepatan internet tinggi bagi perkembangan ekonom kreatif. Saya percaya banyak sekali dampak positif  internet cepat ini bagi perkembangan ekonomi kreatif berbasis internet.

Selamat Indosat!

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Di Jalan Surabaya, Berburu CD Bekas Premium

-
Image
Jalan Surabaya, sumber dokume pribadi Bagi anda yang tinggal di Jakarta tentu Jalan Surabaya, di dekat stasiun kereta api Cikini bukan sesuatu yang asing lagi. Bahkan bagi saya yang warga di luar Jakarta, Jalan Surabaya ini sudah menjadi tujuan tertentu untuk berburu barang antik dan CD ( compact disc ) bekas dengan kualitas sangat baik. Saya sangat beruntung, di Jalan Surabaya ini masih berdiri hingga kini para penjual barang antik dan CD ( compact disc ) bekas. Lokasi ini menurut saya sebuah tempat yang luar biasa bagi mereka yang mencari barang antik dan khususnya CD bekas premium. Premium di sini berarti sebagian besar CD bekas yang dijual adalah CD asli dan dalam kondisi yang baik. Tidak dipungkiri, di pasar saat ini masih banyak terdapat album grup atau penyanyi lawas tersebut yang diproduksi ulang. Namun harganya tetap masih mahal, sedangkan kesan historisnya tidak ada. Untuk mengatasi hal tersebut saya sering membeli CD dan kaset bekas yang harganya lumayan murah dan m...
Read more

Enny Arrow, Pengarang Stensilan Cabul Masa Lalu

-
Image
http://media.photobucket.com Coba anda tanyakan ke anak remaja zaman sekarang, tahukah mereka Enny Arrow? Saya kira sebagian besar mereka akan menggelengkan kepala. Namun bila anda tanyakan kepada mereka yang kini berusia di atas 35 tahun, nama Enny Arrow mungkin tidak asing bagi mereka. Saya sendiri tidak tahu pasti kapan pertama kali mendengar nama Enny Arrow dan membaca buku-buku hasil karya Enny Arrow. Mungkin sekitar SMP di tahun 1987 sampai dengan kuliah sekitar awal tahun 90-an. Bagi banyak remaja di sekitar tahun tersebut, Enny Arrow merupakan hal yang penting dan mengajarkan kepada mereka betapa liarnya imajinasi bila menyangkut hal-hal yang berbau seks. Sekilas kita kembali ke akhir tahun 80-an. Saat itu tentu saja mana ada DVD, VCD atau Blue Ray. Internet siapa pula yang punya. Hidup di zaman orde baru yang serba terbatas dalam hal menyangkut kreatifitas adalah suatu kemustian. Namun sastra esek-esek tidak kehilangan pamor. Salah satunya yang paling banyak dibi...
Read more

Kisah Tukang Sapu yang Kehilangan Sapunya

-
Image
Dunia internet adalah dunia Wild Wild West . Jika dulu sering nonton film koboi di mana koboi bisa menyalakkan pistol dan senapan seenaknya, demikianlah perumpamaan dunia internet kini. Setiap orang, kecil besar, dewasa atau anak-anak, remaja atau yang sudah tua sangat bisa melakukan apa saja yang mereka kehendaki di internet. Bila anda sanggup untuk menahan emosi, marah, kesal dan mungkin ngeri, cobalah tonton video penembakan massal yang terbaru, misalnya di Bufallo AS. Begitulah internet yang dulu dicita-citakan Tim Berners Lee sebagai media informasi menjadi dunia kelam dan mungkin sejarah kelam umat manusia. Orang-orang yang selalu berkelahi di media sosial, mereka yang selalu pamer di Instagram atau orang-orang yang memutarbalikkan fakta dan menyebarkan teori konspirasi di Facebook dan YouTube adalah keseharian dunia internet. Saya ingat sebuah kalimat yang menggambarkan korupsi, tetapi akhir-akhir ini sangat cocok untuk diandaikan kepada para pengguna internet. Power Tends to Co...
Read more